Monday, October 1, 2012
EGO
Friday, September 30, 2011
Exclusive Breast Feeding For The First Mom
Ketika seorang ibu memutuskan untuk memberi bayinya ASI Exclusive (ASIX) maka sang ibu benar-benar harus siap secara lahir dan batin dibutuhkan support yang sangat besar dari keluarga terutama suami.
- Semakin sering memerah maka akan semakin banyak ASIP yang terkumpul, selama bekerja aku 3x memerah susu yaitu sebelum makan siang, jam 2 dan sebelum pulang.
- Selalu makan sayur, buah, susu dan bubur kacang hijau. Semakin bergizi makanan dan minuman yang kita konsumsi maka ASI yang dihasilkan pun jauh lebih berkualitas, bukankah kita ingin memberikan yang terbaik untuk si kecil.
- Berpikir positif bahwa Allah telah menyiapkan segala sesuatunya sehingga tidak mungkin kekurangan, karena ASI dipengaruhi oleh pikiran kalau kita selalu khawatir ASI tidak cukup sehingga tubuh menjadi stress dan produksi ASI akan menurun.
Athar Lulus Asi Ekslusif Saatnya MPASI
Alhamdulillah, tepat tanggal 18 September 2011 Athar genap enam bulan yang artinya ia telah lulus Asi Ekslusif. Meski teman-teman sebaya Athar yang ada di sekitar rumah pada usia 4 bulan sudah dikenalkan dengan pisang dan bubur instant tapi kalau Athar aku usahakan agar mengenal makanan baru pada usia 6 bulan, karena menurutku pencernaan setiap anak pastilah berbeda-beda mungkin saja saat ini bisa tapi kedepannya? kita tidak akan pernah tahu.
Sekali lagi aku bersyukur ibuku termasuk orang yang 'open minded' beliau selalu menuruti apa yang aku sarankan karena tidak jarang banyak orang tua khususnya ibu/ibu mertua yang merasa memiliki pengalaman lebih dan memandang sebelah mata atas apa yang akan kita lakukan terkait dengan pemberian makanan bayi.
Meskipun, ada beberapa hal yang masih saja diperdebatkan seperti ingin memberi garam/gula kepada makanan bayi padahal dari yang aku pelajari dari wholesome baby food kita tidak boleh memberi tambahan garam/gula dalam makanan bayi dibawah satu tahun. Seharusnya memang tidak apa-apa jika kita tidak memberikan tambahan garam/gula karena pada dasarnya bayi baru saja belajar makan dan baru mengenal rasa.
Makanan pertama Athar, Alpukat ditambah dengan ASIP dan hasilnya dia sangat lahap. Aku juga mulai mengenalkan air putih sehingga nantinya dia akan terbiasa minum air putih, seringkali aku baca di forum-forum seorang ibu yang mengeluhkan anaknya tidak suka minum air putih karena pada saat MPASI tidak diberi air putih. Kita tidak mengharapkan anak kita seumur hidupnya hanya minum susu kan.
Selanjutnya, bubur beras merah + susu, pisang, kentang+susu, pepaya, dan hari ini beras merah + kacang merah + kabucha kuning + susu. Tapi pagi ini sejak pukul 6.30 dia selalu mengedan seakan ingin pup dan itu tidak sebentar sampai pada pukul 08.30 ia masih saja mengedan setelah aku lihat ternyata pupnya bentuknya butiran-butiran dan kering, sangat tidak biasa. Memang sudah 3 hari ini dia tidak puppy dan tersangka utama yang membuat anakku sembelit sepertinya pepaya karena 2 hari ini oleh ibuku dia diberi pepaya.
Aku memberi tahu ibuku bahwa ada beberapa bayi ketika makan pepaya justru membuat sembelit, tapi ibuku agak tidak percaya karena sudah menjadi pengetahuan umum bahwa kalau kita susah pub dengan makan pepaya maka pup akan lancar jaya tapi hal ini tidak berlaku untuk Athar mom. Alhamdulillah, ketika ibuku curhat dengan tetangga sebelah rumah mengenai keadaan Athar, ia mengatakan bahwa cucunya pernah juga sembelit justru karena makan pepaya dan ketika konsul dengan DSA dikatakan bahwa bagi sebagian bayi pepaya dapat menyebabkan sembelit. Yiiipiii akhirnya ada yang meng-iyakan pendapatku. Jadilah hari ini aku pergi membeli pear xiang lie dan melon merah yang menurut beberapa sumber sangat bagus untuk mengatasi masalah pencernaan dan mencegah sembelit karena kedua buah tersebut mengandung banyak cairan.
Nanti malam cicipin puree melon atau pear ya nak, biar esok pupnya lancar jaya.