Monday, January 14, 2008

drama tanpa judul

cerita ini dimulai pada satu pertemuan dimana ia menghampiriku,
kemudian ia mengajakku berjalan menuju sebuah taman,
belum pernah aku melihat tempat seindah ini,
dimana banyak bunga bergantungan di atas pohon,
danau berwarna biru yang begitu tenang,
dan suara burung seakan bernyanyi mengiringi langkah kita,

dia mengenggam tanganku begitu erat,
seolah dia tidak ingin berpisah dariku,
dia mengatakan akan memberiku sebuah cincin,
sebagai simbol atas dirinya,

tidak jarang kata yang terucap membuat hatiku bergetar,
aku tidak percaya dengan semua yang kurasakan,
dentingan waktu berjalan bagai sebuah cerita,
seandainya ini adalah sebuah episode dari ceritaku,
semoga akan ada episode-episode yang lain,

dan seperti kebanyakan cerita,
setiap peran memiliki masa tersendiri,
dan ketika peran itu usai maka para pemain akan kembali kedalam kehidupan nyata,
begitu juga dengan cerita milikku,

ketika dia sudah selesai dengan perannya,
dia akan pergi,
membawa semua mimpi dan cincin yang akan kukenakan,
kalau saja aku bisa memilih??

maka aku akan memilih untuk tidak mengenalmu
aku tidak ingin kau bermain dalam ceritaku
tapi ini adalah sebuah sketsa Tuhan untukku
dan aku percaya bahwa Dia memberikan yang terbaik untukku
yang sesuai dengan peranku

No comments: