Kemarin salah seorang temen deketku mengirimkan sebuah pesan yang isinya mengatakan kalau dia baru saja putus dengan pacarnya,
aku menanyakan penyebab putusnya hubungan mereka, katanya dia sering menuduh temenku jalan dengan cowok lain padahal justru dialah yang jalan dengan cewek lain...
terkesan dia menutupi kebohongan dengan menyalahkan temenku, huh sangat tidak adil sekali!!!
sebenernya aku juga tidak setuju apabila Iren (temenku) menjalin hubungan dengan Mas Herman karena agama mereka berbeda teringat pesan ibuku, Beliau selalu bilang jangan pernah menjual agama untuk cinta dan keluarga Iren pun ternyata memiliki pendapat yang sama, terutama Kakak perempuan dia yang sejak awal sudah menentang hubungan Iren dengan Mas Herman, tidak jarang Iren dan kakaknya bertengkar...
Namun karena Iren percaya akan keseriusan Mas Herman hubungan itupun dijalani, Iren juga pernah bilang kalau kelak mereka menikah Mas Herman setuju untuk mengikuti keyakinan Iren, sebagai sahabat aku berkewajiban mengingatkan resikonya tapi semua keputusan tetap ada di tangan dia.
aku baru dua kali bertemu dengannya selintas dia terlihat agak pendiam, mungkin karena usia dia 8 tahun lebih tua dibandingkan Iren, dia juga baik pernah mengantarku pulang saat aku takut karena ada pria yang menggangguku...
sepertinya aku dan dia memiliki persamaan kita sama-sama mengalami kesulitan untuk mempertahankan sebuah hubungan, hubungan yang paling lama aku jalani hanya satu tahun selebihnya hanya dalam hitungan bulan...
Teringat perkataan temenku, dia menanyakan kapan aku menikah? aku hanya menjawabnya dengan senyuman, karena aku sendiri tidak tahu harus menjawab apa sampai sekarang aku belum memiliki target di usia berapa aku akan menikah, tapi yang jelas kalau bisa diusia 28 tahun aku sudah menikah (KALAU BISA LHO!)
dia bilang aku jangan terlalu pemilih sebenernya aku bukan seorang pemilih mungkin rasa egois yang ada didalam diriku masih dominan kadang aku masih bersikap seperti anak kecil yang keinginannya harus dipenuhi, tidak jarang aku juga takut masuk dalam kehidupan perkawinan, pernikahan adalah penyatuan dua kepribadian yang berbeda, pernikahan seperti manusia dimana suami-istri adalah ruhnya dan rumah tangga adalah jasadnya, entah kapan aku bisa bertemu dengan orang yang bisa menerima diriku secara utuh....
Iren My Dear Friend be patient you are a good girl i'm sure that you will find a good boy too......
Tuesday, March 6, 2007
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment